“Meski demikian, saya sebagai CdM tentu kecewa berat atas menurunnya prestasi kontingen Indonesia di SEA Games. Kami akan melakukan evaluasi besar-besaran demi Asian Games nanti. Soal posisi CdM sendiri, idealnya dua tahun sebelum event posisi itu sudah ditentukan. Ya, minimal setahun lah!" lanjutnya.
“Intinya posisi tersebut sudah harus ditentukan dari jauh-jauh hari biar si CdM bisa prepare. CdM untuk SEA Games 2017 harusnya sudah dipilih tahun ini, sementara untuk Asian Games 2018 sudah dipilih tahun depan," ujarnya menyindir.
Bagi Taufik, peran CdM sangat strategis karena bisa ikut menentukan pengadaan perlengkapan sampai membangkitkan semangat atlet. “Peran CdM sangat penting, terutama dalam persiapan atlet. CdM bisa melihat apa saja yang dibutuhkan atlet, mulai dari jenis makanan yang diperlukan, equipment latihan, serta efisiensi pelatnas. Ini saran saya untuk Kemenpora! Saya sendiri sebenarnya bisa dibilang gagal sebagai CdM jika melihat prestasi kita di SEA Games Singapura,” turai peraih medali emas Olimpiade 2004 Yunani itu.
(Fajar Anugrah Putra)