Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Sedih di Balik Keputusan Mengalah Rexy Mainaky di Final All England 1994

Admiraldy Eka Saputra , Jurnalis-Minggu, 22 September 2024 |08:00 WIB
Kisah Sedih di Balik Keputusan Mengalah Rexy Mainaky di Final All England 1994
Berikut kisah Rexy Mainaky yang pernah putuskan menyerah di final All England 1994 (Foto: BWF)
A
A
A

KISAH Rexy Mainaky yang pernah memilih mengalah di Final All England menarik untuk dibahas. Ternyata ada hal menyedihkan dibalik keputusan sang legenda untuk menyerah di partai puncak.

Momen itu terjadi di ajang All England 1994. Berpasangan dengan Ricky Subagja, Rexy/Ricky sukses menjejak babak final dan menghadapi kompatriotnya Rudy Gunawan/Bambang Suprianto.

 

Namun, Rexy kala itu tidak bermain dengan totalitas. Sang legenda ganda putra Indonesia itu mengaku sengaja mengalah karena teringat dengan kabar duka ayahnya setahun silam atau pada 1993.

“Akhirnya sampai di final (All England 1994) saya enggak mau main, saya main-main saja (di lapangan), karena tahun 1993 bulan Desember itu ayah saya telah meninggal," kata Rexy dalam sebuah wawancara.

Sebelum peristiwa itu, atlet asal Maluku tersebut memang sempat tidak mau bermain di final All England 1994. Namun, sang pelatih memaksa Rexy untuk tampil bersama Ricky kendati harus puas menjadi runner-up.

Hal tersebut tidak menyurutkan langkahnya. Ricky/Rexy kemudian memenangi All England 1995 dan 1996. Lalu, puncaknya pasangan tersebut menjuarai Olimpiade Atlanta 1996 di Amerika Serikat.

Ya, Rexy/Ricky memang menjadi salah satu pasangan ganda putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Sejumlah gelar berhasil mereka dapat mulai dari World Grand Prix Finals 1992, World Cup (1993, 1995, dan 1997) hingga Kejuaraan Dunia Bulutangkis 1995. Selain itu, mereka merebut dua titel All England 1995 dan 1996.

Rexy pensiun bermain bulu tangkis pada 2000 lalu menjadi pelatih di Pelatnas PBSI dan melahirkan atlet-atlet Indonesia berpotensi. Tangan dinginnya kini dirasakan betul oleh Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement