5 Tips Turunkan Berat Badan Versi Ade Rai, Nomor 1 Prioritaskan Protein

LIMA tips menurunkan berat badan versi Ade Rai menarik untuk di bahas. Salah satunya adalah dengan memprioritaskan protein pada makanan yang akan masuk ke tubuh.

Kali ini Okezone akan membahas lima tips menurunkan berat badan versi Ade Rai. Apa saja? berikut ulasannya

5. Kontrol Asupan Karbohidrat

Tips pertama adalah dengan mengendalikan asupan karbohidrat dari segi jumlah dan juga sumbernya. Ade Rai menyarankan sumber yang alami, seperti dari sayur-sayuran, kentang, atau ubi.

Ia mengingatkan tepung terigu adalah sumber karbohidrat yang paling buruk. Produk turunan dari terigu di antaranya adalah roti, kue, mie, kripik, dan krupuk.

4. Puasa dengan Cara Mengubah Jendela Makan

Ade Rai menawarkan solusi dengan mengubah jendela makan sehari-hari. Yang disarankan olehnya adalah dengan melewatkan sarapan, yang bisa ditunda untuk dilaksanakakan sekira pukul 10.00-11.00.

Selain itu, Ade Rai juga menyarankan untuk mengubah durasi jam makan menjadi sekira pukul 08.00 (pagi) hingga 16.00 (sore) atau 10.00 untuk pagi hingga 18.00 (sore). Alternatif lainnya adalah pukul 13.00 (siang) hingga 20.00 (malam).

3. Pilih Lemak

Tips berikutnya adalah dengan memilih lemak yang masuk ke tubuh. Ketika mengonsumsi protein dari daging-dagingan, seperti ayam, kambing, atau sapi, maka akan ada lemak yang mengiringinya.

Lemak yang datang dari protein adalah hal yang baik. Namun, selain itu, ada beberapa sumber lemak alami yang lebih sehat. Ade Rai mencontohkan minyak kelapa, minyak zaitun, kuning telur, dan alpukat sebagai lemak yang baik.

2. Rajin Olahraga

Rajin bergerak terutama berolahraga menjadi tips berikutnya. Sembari menunggu jendela makan dibuka, ada baiknya untuk berolahraga. Tubuh akan membakar lemak ketika menunggu jendela makan tiba.

Berolahraga sebelum jendela makan tiba akan membantu tubuh membakar lebih banyak lemak. Hal ini tentunya sangat berguna untuk proses penurunan berat badan.

1. Prioritaskan Protein

Ade Rai mengatakan protein perlu didahulukan dalam asupan. Disarankan untuk tidak kelewatan dalam mengonsumsi apa pun meski sedang berada dalam jendela makan.

Ketika memasuki jendela makan, maka asupan yang perlu diprioritaskan adalah protein. Beberapa sumber protein di antaranya adalah telur, daging-dagingan, atau tempe dan tahu.

(Admiraldy Eka Saputra)