JAKARTA – Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, bereaksi soal kepengurusan baru PBSI. Dia pun menaruh harapan besar dengan berharap bulu tangkis Indonesia bisa kembali disegani di kancah internasional.
Seperti diketahui, Musyawarah Nasional (Munas) PBSI 2024 telah rampung dilaksanakan pada pekan lalu. Fadil Imran yang semula duduk di kursi Sekretaris Jenderal, terpilih menggantikan Agung Firman Sampurna sebagai Ketua Umum PBSI untuk periode 2024-2028.
Fajar pun menyuarakan harapannya di era kepemimpinan yang baru. Pemain berusia 29 tahun itu berharap bulu tangkis Indonesia bisa kembali menunjukkan taringnya. Dia sadar betul bahwa saat ini bulu tangkis Tanah Air sedang melempem.
"Harapannya, ya semoga badminton Indonesia lebih baik lagi ya khususnya yang banyak dikeluhkan sama masyarakat, sama badminton lovers juga badminton menurun, tapi semoga badminton bisa bangkit kembali bisa kembali,” kata Fajar kepada wartawan termasuk MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung.
"Bisa lebih segani lagi di dunia. Bagaimana caranya badminton ini selalu berprestasi lebih dan semoga semua berjalan dengan kompak, atlet, pelatih, pengurus dan lain-lainnya bisa berdiskusi, bisa berkomunikasi dengan dekat untuk menimbulkan suatu prestasi yang baik," sambungnya.
Tidak hanya itu, Fajar juga berharap pengurus baru PBSI nantinya bisa memaksimalkan persiapan atlet-atlet terbaiknya untuk menatap Olimpiade Los Angeles 2028.
"Saya berharapnya dengan adanya pengurus baru ini dipersiapkan dari sekarang harusnya kan, dipersiapkan dari sekarang empat tahun ke depan untuk mempersiapkan tim Olympic ini," tuturnya.
"Biar kami juga sebagai atlet, terbiasa karena kan banyak hal-hal yang baru ya, terutama seperti kemarin Tim Ad Hoc. Misalkan, dari segi psikolog, segi sport science dan lain-lain. Jadi ya tidak bisa mepet-mepet, kalau bisa ya jauh-jauh sebelum olimpik itu sendiri," tandas Fajar.
(Djanti Virantika)