"Munas agar supaya dalam hal ini perjalanan kepengurusan organisasi ini bisa berjalan dengan baik dan agar supaya juga para pemilik-pemilik kuda ini yang akan ikut nanti di PON ini tidak ada hambatan," tambahnya.
Dia menjelaskan akan segera dijadwalkan kepengurusan Pordasi pimpinan Aryo Djojohadikusumo menghadap ke KONI, KOI dan KORMI. Tentu itu untuk pemberitahuan kepengurusan baru Pordasi.
"Karena di Pordasi ini ada seperti equestrian itu kenapa ke KOI? Karena KOI ini yang mengatur terhadap event-event internasional," ujarnya.
"Itu juga ke KORMI yang sifatnya adalah lokal. kearifan lokal itu juga diakui. Namanya pacuan karena dia tidak bersifat internasional atau tidak berkiblat ke internasional jadi hanya KONI," sambungnya.
(Admiraldy Eka Saputra)