“Memang kami belum bisa membawa Piala Thomas ke Tanah Air. Tapi saya bangga terhadap tim ini, saya salut atas kekompakan, atas kerja keras tim semua. Dari awal kami sudah termasuk sama yang bisa dibilang grup neraka. Ada Inggris, ada Thailand dan juga juara pertahanan India,” sambung pria asal Bandung itu.
“Jujur waktu ketemu India ada sedikit rasa seperti tahun 2022 mereka seperti juara pertahanan dan juga ada takut rasa melawan mereka, pasti ada itu semua. Tapi dengan kerja keras dan kekompakan yang luar biasa, akhirnya kami bisa mengalahkan India di fase grup,” tukas Fajar.
Lebih jauh, Fajar meyakini tim bulu tangkis putra Indonesia bisa mencetak prestasi di Piala Thomas 2026. Pemain berusia 29 tahun itu berjanji siap memberikan yang terbaik ketika dibutuhkan oleh tim bulu tangkis putra Indonesia.
“Dan saya yakin, dua tahun lagi, Piala Thomas yang akan ada diadakan di Denmark. Bila ada kesempatan mengisi lagi slot di ganda dan juga teman-teman yang lain, saya yakin kami bisa melakukan yang lebih baik lagi,” tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)