Komentari Comeback Christian Adinata, Pelatih: Masih Ada Trauma
JAKARTA - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Christian Adinata, melakoni comeback-nya di ajang Thailand International Challenge (IC) 2024. Sayang, Christian harus tersingkir babak pertama.
Thailand IC 2024 berlangsung di Nakhon Ratchasima pada pekan ini. Christian yang tampil perdana setelah absen kurang lebih 10 bulan karena cedera lutut, menjadi pemain yang ditunggu aksinya di ajang tersebut.
Akan tetapi, Christian tak bertahan lama. Pemain berusia 22 tahun langsung angkat koper di babak pertama alias 64 besar. Ia takluk dari pemain kualifikasi asal India, Pranay Katta dengan skor 16-21 dan 14-21.
Menanggapi hal ini, pelatih tunggal putra yakni Irwansyah menilai hasil bukan menjadi patokan. Sebab, target Christian di ajang tersebut adalah untuk mengembalikan keberanian dan kepercayaan diri setelah absen lama.
"Saya sudah bilang enggak usah dipikirin hasilnya, yang penting berani aja dulu, karena dari trauma yang di lapangan saat dia jatuh sepertinya masih ada dan selalu kepikiran. Tapi memang seminggu sebelum dia berangkat itu, saya bilang, sudah enggak ada apa-apa," kata Irwansyah saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung.
"Memang enggak bisa berharap banyak dulu sementara ini, tapi dengan dia sudah latihan bagus setiap hari, dia menguatkan otot lutut kakinya, dan dia bisa bertanding, pasti ada kecewa juga (karena kalah). Makanya saya bilang, 'enggak apa-apa Chris, kan baru pertama'," lanjutnya.
"Feeling masuk ke lapangan juga kan enggak gampang. Jadi itu dulu aja supaya dia enggak berpikir ini kok masih enggak bisa? Bukan enggak bisa tapi tunggu waktu aja dulu, makanya saya ikutkan dia di kejuaraan yang kecil-kecil aja dulu. Kalah enggak apa dan dia juga sudah mengerti," sambungnya.
Meski begitu, Irwansyah juga akan tetap melakukan evaluasi terhadap performa Christian Adinata. Tentu saja tidak hanya dari sisi teknis, tetapi juga nonteknis yang masih harus ditingkatkan.
"Walau kita bilang kalah enggak apa-apa tapi dia mau menang dan masih ada sedikit kelihatan ragu. Tapi mudah-mudahan dari satu kejuaraan, pulang, bisa latihan lagi," lanjut Irwansyah.
Setelah Thailand IC 2024, Christian masih akan tetap diturunkan di level bawah seperti Super 100 dan International Challenge. Irwansyah akan terus menggenjot Christian agar mendapat hasil maksimal seperti sebelumnya.
"Setelah Thailand mungkin diturunin ke kejuaraan-kejuaraan level 100 dan international challenge. Intinya pulang dari Thailand, latihan lagi, penguatan lagi. Kemarin kan latihannya sudah oke tapi belum full banget, belum saya paksa. Biar dia nyaman dulu," tutupnya.
(Admiraldy Eka Saputra)
