Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ditunjuk Jadi Kabid Binpres PBSI, Ricky Subagja Fokus Percepat Regenerasi Atlet

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Kamis, 22 Februari 2024 |02:25 WIB
Ditunjuk Jadi Kabid Binpres PBSI, Ricky Subagja Fokus Percepat Regenerasi Atlet
Ricky Subagja (kanan) menggantikan peran Rionny Mainaky (kiri) sebagai Kabid Binpres PBSI (Foto: Andika Rachmansyah/MPI)
A
A
A

JAKARTA – Ricky Subagja mengatakan fokus utamanya adalah untuk mempercepat regenerasi pemain setelah ditunjuk sebagai epala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI. Ricky mengemban jabatan Kabid Binpres PBSI dengan menggantikan posisi Rionny Mainaky.

Sementara, Rionny akan fokus menjadi pelatih kepala Olimpiade Paris 2024. Ditunjuk sebagai Kabid Binpres PBSI, Ricky menyampaikan bahwa percepatan regenerasi atlet menjadi fokusnya.

 

Peraih emas Olimpiade 1996 itu mengungkapkan bahwa para pelatih di masing-masing sektor harus betul-betul memantau para pemain muda Pelatnas PBSI Cipayung.

“Kita fokus ke percepatan. Harus tau mempersiapkannya gimana, tidak boleh lengah. Peran pelatih sangat penting, harus dikawal dari keseharian latihan,” kata Ricky kepada wartawan termasuk MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (21/2/2024).

 BACA JUGA:

“Percepatan ini sangat penting, di negara-negara lain menurunkan pemain-pemain yang relatif muda sekali di BATC, itu sangat baik. Itu yang saya tekankan ke pelatih, program latihan, pengiriman turnamen, personalia mereka, sesegera mungkin harus dilakukan,” sambungnya.

Ricky tidak ingin para pemain muda di lima sektor memiliki kualitas jarak yang jauh dengan para pemain senior. Kemudian juga dia ingin pengiriman pemain yang akan tampil di berbagai ajang harus benar-benar selektif.

“Bagaimana terutama di level pratama ini yang memang penerusnya secara generasi, gap yang tidak terlalu jauh tertinggal. Inilah yang harus segera mungkin, kalau bahasanya saya ini percepatan untuk bagaimana dari khususnya di pratama dari lima sektor yang ada,” tutur Ricky Subagja.

“Mungkin fokus lagi ke turnamen-turnamen pengiriman ini juga harus betul-betul selektif, untuk siapa yang berangkat. Walaupun secara kuota kan sudah ada, tapi kesiapan, keseharian hal-hal seperti itulah mungkin lebih ditekankan lagi,” tandas Ricky.

(Admiraldy Eka Saputra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement