Malaysia Open 2024: Fajar Alfian/Rian Ardianto Diminta Tak Terbebani Status Juara Bertahan
JAKARTA – Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto diminta tak terbebani status juara bertahan di Malaysia Open 2024. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Rionny Mainaky.
Sebanyak 14 wakil Indonesia bakal mentas di Malaysia Open 2024. Turnamen bulutangkis terelite di Negeri Jiran itu bakal berlangsung pada 9-14 Januari di Axiata Arena, Kuala Lumpur, dengan menyajikan total hadiah sebesar USD1,3 juta atau sekira Rp20 miliar.
Fajar/Rian menjadi salah satu yang paling diharapkan bisa menyumbang gelar juara untuk Indonesia. Pasalnya, pada edisi 2023 lalu, mantan duet nomor satu dunia tersebut sukses naik podium pertama setelah mengalahkan Liang Wei Keng/Wang Chang dari China di final dengan skor 21-19, 18-21 dan 21-13.
Rionny pun mengungkapkan semua anak buahnya sudah siap tempur di Malaysia Open 2024. Namun, dia berpesan kepada Fajri -sebutan Fajar/Rian- agar tampil tanpa beban meski sebagai juara bertahan karena menurutnya, ini merupakan momentum yang tepat untuk mengawali musim dengan baik setelah performa mereka menurun di pertengahan hingga akhir tahun lalu.
“Persiapan baik dan bagus tinggal bagaimana nanti permainan di lapangan. Saya meminta ke anak-anak supaya tidak terlalu terbeban terutama untuk Fajar/Rian yang statusnya juara bertahan. Ini momentum untuk meraih start bagus di awal tahun,” kata Rionny dilansir dari rilis PBSI, Minggu (7/1/2024).
Di Malaysia Open 2024 nanti, Fajar/Rian memulai perjalanan dengan menghadapi lawan yang di atas kertas jauh berada di bawah mereka. Mereka adalah duet Kanada, Dong Adam/Nyl Yakura.
