KISAH Valentino Rossi yang rela tak juara dunia MotoGP karena ingin dapat ilmu dari sosok pembalap Jepang akan diulas Okezone pada artikel ini. Seperti diketahui, Valentino Rossi merupakan salah satu pembalap yang memiliki rekor gelar juara dunia terbanyak.
Total, pembalap asal Italia itu telah mengoleksi 9 titel juara dunia. Rinciannya, ada 7 gelar di kelas utama (MotoGP dan 500 cc), 1 di kelas 250 cc, dan 1 di kelas 125 cc.
Namun, di balik semua kemenangan itu, Rossi ternyata pernah merelakan dirinya gagal meraih kemenangan di banyak balapan. Hal itu dilakukan demi belajar dari sosok pembalap asal Jepang bernama Haruchika Aoki.
Pencinta dunia balap motor tentu tidak asing dengan nama ini. Haruchika Aoki adalah pembalap yang pernah meraih gelar juara dunia 125 cc pada 1995 dan 1996. Dirinya juga yang menjadi guru bagi Rossi saat mengawali karirnya di Grand Prix.
"Bagi saya, Haruchika adalah yang terpenting dalam karier saya. Saat itu, ketika saya datang di kejuaraan dunia pada 1996, Haruchika adalah juara dunia," Kata Valentino Rossi.
"Dia membalap dengan nomor 1, jadi saya coba mengambil nasihat, dan juga ilmu dari dirinya," sambungnya.
Rossi dan Aoki telah menjadi hubungan pertemanan sejak The Doctor masih membalap di Kejuaraan Eropa. Saat Kejuaraan Eropa dan Grand Prix tengah berada di satu sirkuit yang sama, keduanya selalu menyempatkan waktu untuk berbincang dan berbagi pengalaman.
"Valentino (Rossi) adalah orang yang ramah dan kami memulai semuanya dengan sangat baik. Biasanya, setelah balapan, kami naik skuter dan mengelilingi lintasan. Saya bersedia mengajarkan dia dan memberikan nasihat bagaimana menjadi lebih cepat dan mengatur (strategi) balapan," kata Haruchika Aoki dalam video yang dibuat oleh MotoGP.
Hubungan pertemanan itu pun berlanjut. Bahkan, keduanya juga sempat saling beradu dalam satu kejuaraan yang sama sejak 1998. Bahkan di saat itu, Rossi yang notabene adalah murid dari Aoki berhasil finis jauh di depan pembalap asal Jepang itu.
Sayangnya, hubungan mereka di lintasan balap berakhir setelah Haruchika Aoki memutuskan untuk pensiun pada 2002. Meski begitu, keduanya tetap menjalin hubungan yang baik di luar lintasan.
Setelah ditinggal oleh Haruchika Aoki, penampilan Valentino Rossi semakin meningkat. Dirinya sukses meraih enam gelar juara dunia di kelas MotoGP.
Itulah kisah Valentino Rossi yang rela tidak juara dunia demi dapat ilmu dari Haruchika Aoki.
(Wikanto Arungbudoyo)