PENGAMAT MotoGP, Carlo Pernat, mengungkapkan bahwa kompetisi balap musim 2023 menjadi musim yang berat bagi rider Ducati Lenovo, Enea Bastianini. Tapi Pernat percaya diri Bastianini akan bersaing dalam perebutan gelar juara di MotoGP 2024.
MotoGP 2023 menjadi debut Bastianini bersama Ducati Lenovo. Namun sialnya, rider asal Italia itu tidak menjalani debutnya di tim pabrikan asal Borgo Panigale itu dengan manis.

Bayangkan saja, dari 20 seri balapan yang ada, dia hanya delapan kali menyelesaikan balapan. Rider asal Italia ini empat kali kecelakaan dalam 12 balapan utama yang dia ikuti. Bastianini pun harus puas finis di posisi 15 dengan koleksi 84 poin saja di papan klasemen akhir.
Mantan pembalap Gresini Ducati itu juga mengalami cedera cukup parah sebanyak dua kali. Pertama, dia terjatuh di seri Portugal dan harus absen lima balapan beruntun. Kemudian dia comeback di seri Italia.
Setelah itu nasib sial harus kembali dialami Bastianini karena lagi-lagi dia mengalami cedera setelah mengalami insiden di seri Catalunya. Pembalap berumur 25 tahun ini baru kembali beraksi pada seri Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika.
Pernat tak bisa memungkiri bahwa MotoGP 2023 adalah musim yang sial bagi Bastianini. Namun menurutnya, sekarang dia telah kembali dalam motivasi yang tinggi.