DUA pandit Formula 1 menyarankan Lewis Hamilton segera bergabung dengan Scuderia Ferrari. Keduanya yakin kolaborasi sang pembalap bernama besar dengan tim legendaris, akan sangat bagus buat ajang jet darat itu.
Kontrak Hamilton bersama Mercedes AMG Petronas akan berakhir di ujung F1 2023. Hingga kini, tanda-tanda perpanjangan kontrak masih belum terlihat jelas. Pria berusia 38 tahun itu lantas dirumorkan akan hengkang ke tim baru atau mengikuti kejuaraan lain.
Belakangan ini, tersiar kabar petinggi Ferrari John Elkann langsung mengontak Hamilton untuk menawari satu kursi di musim depan. Menurut Daily Mail, tawaran itu kemudian ditolak secara halus oleh tujuh kali juara dunia F1 tersebut.
Pandit F1, Martin Brundle, disebut menyarankan agar Hamilton bergabung dengan The Prancing Horse. Membela Ferrari diyakini akan semakin mengibarkan nama besar kedua belah pihak.
"Martin Brundle mendesak Hamilton untuk bergabung ke Ferrari seperti karier Michael Schumacher," bunyi laporan SI, dipetik Selasa (15/8/2023).
Pandangan serupa dilontarkan Eddie Jordan. Mantan pemilik tim di F1 itu yakin bersatunya Hamilton dan Ferrari adalah jodoh dari Surga.
"Eddie Jordan percaya Ferrari dan Hamilton akan menjadi pasangan yang tercipta dari Surga," bunyi laporan tersebut.
Sayangnya, pendapat serupa tak muncul dari wartawan bernama Michael Schmidt. Baginya, Hamilton tidak akan mau pindah ke Ferrari sekali pun diiming-imingi gaji fantastis.
"Saya pikir Hamilton cukup pintar. Dia tahu betul, bahkan jika dibayar hingga dua kali lipat, segalanya tidak akan lebih baik di sana," ungkap Schmidt, dikutip dari Crash.
"Ferrari sama sekali tidak lebih baik dari Mercedes dalam hal (pengembangan) mobil. Bahkan, masalah di Mercedes akan menjadi dua kali lipat di Ferrari karena selalu mendapat sorotan," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)