Dalam pertandingan final melawan Axelsen, Jonatan tak berdaya menahan serangan-serangan Axelsen di awal gim pertama. Dia pun langsung tertinggal jauh 0-13 hingga akhirnya kalah telak 7-21.
Pada gim kedua, pemain ranking sembilan dunia itu tampil lebih baik. Meski sempat tertinggal 2-4, bisa bangkit dari keterpurukan untuk berbalik unggul 8-4. Bahkan dia terus memimpin hingga angka 13-8.
Namun, Axelsen mampu keluar dari tekanannya dan menyamakan kedudukan di angka 14-14 dan kemudian 16-16. Pada akhirnya, pemain ranking satu dunia itu menyalip Jonatan di angka 17-16 dan sukses mengunci kemenangannya di gim kedua dengan skor 21-18.
(Rivan Nasri Rachman)