BLAK-blakan pengakuan dosa Marc Marquez, pernah bersitegang hingga ingin sabotase Dani Pedrosa di Repsol Honda bakal dijelaskan Okezone dalam artikel ini. Untuk diketahui, Marc Marquez dan Dani Pedrosa pernah satu tim bersama Repsol Honda pada periode 2013-2018.
Tepatnya, hal itu terjadi saat The Baby Alien -julukan Marc Marquez- pertama kali bergabung ke kelas utama MotoGP, yakni pada 2013. Kala itu, rider asal Spanyol tersebut langsung dipasangkan dengan pembalap senior, yakni Dani Pedrosa, di Repsol Honda.
Tahun pertamanya tampil di kelas utama MotoGP, Marc Marquez langsung berambisi meraih gelar dan bersaing dengan Dani Pedrosa yang juga berusaha keras untuk menyegel titel juara dunia pertamanya. Namun pada akhirnya, The Baby Alien yang sukses jadi juara MotoGP 2013.
Sejak itu, tensi tinggi antara kedua pembalap Repsol Honda itu pun semakin memanas, khususnya pada dua musim 2013 dan 2014. Marc Marquez pun mengaku sempat bersitegang dengan Dani Pedrosa.
"Dani (Pedrosa) dan saya, kami baik-baik saja, dan dia adalah orang yang luar biasa," ungkap Marc Marquez, mengutip dari Crash.
"Tapi pada 2013 dan 2014, ada tensi. Dia adalah rajanya, pembalap nomor 1, semua orang (di tim Repsol Honda) mendengarkan pendapatnya," tambah The Baby Alien.
"Tiba-tiba datanglah anak ini, di musim pertamanya setelah Moto2. Balapan pertama, boom! Balapan kedua, boom! Dan hal itu sulit ia (Pedrosa) terima," lanjut rider asal Spanyol itu.