“Sirkuit Monza bukan lintasan terbaik kami. Tetapi, saya menantikan untuk menuju ke sana,” ujar Leclerc, dikutip Racing News 365, Rabu (7/9/2022).
“Kami selalu mendapat dukungan yang besar. Namun, saya pikir di atas kertas performa kami sedikit lebih sulit, ketimbang di Belanda,” sambungnya.
Leclerc sendiri dalam kondisi wajib menang, demi menjaga harapan. Pasalnya, dia sekarang tertinggal 109 poin di belakang Verstappen yang masih nyaman berada di puncak klasemen.
Dengan 190 angka maksimal yang tersisa, secara matematis peluang Leclerc belum tertutup. Hanya saja, akan sulit jika Ferrari tak segera menghentikan rentetan kemenangan Verstappen.
(Djanti Virantika)