MELBOURNE - Jelang balapan Formula One (F1) GP Australia 2022, para pembalap akan melihat kondisi Sirkuit Albert Park, Melbourne yang berbeda dari sebelumnya. Hal itu dikarenakan adanya perubahan pada sirkuit, seperti halnya trek yang diaspal ulang.
Seperti yang diketahui GP Australia sendiri terakhir diadakan pada 2019 silam. Akibat pandemi Covid-19, balapan yang biasanya menjadi pembuka musim ini terus mengalami penundaan, dan baru bisa menggelar balapan pada 2022.
Menyambut mobil F1 2022, Sirkuit Albert Park pun ikut menyesuaikan perubahan. Termasuk di antaranya adalah permukaan lintasan yang telah menjalani pengaspalan ulang secara menyeluruh.

Panjang lintasannya sendiri menyusut, jika dibanding sebelumnya. Hingga 2020 lalu, panjang Sirkuit Albert Park mencapai 5.303 meter dengan 16 tikungan. Sekarang, lintasan ini terdiri dari 14 tikungan yang mengisi lintasan sepanjang 5.275 meter.
Dari desainnya juga Sirkuit Albert Park mengalami perubahan. Dimulai dari tikungan pertama yang lebih lebar hingga 2,5 meter. Disusul kemudian dengan tikungan ketiga yang juga 4 meter lebih lebar, dan menjadi tempat menyalip ideal.
Perubahan yang signifikan juga terdapat di tikungan keenam. Kini, tikungan tersebut lebih lebar hingga 7,5 meter, sehingga pembalap dapat melewatinya lebih kencang.
Selain itu, tikungan kesembilan dan ke-10 juga telah menghilang. Tikungan yang biasanya mengharuskan pembalap berbelok ke kiri dan kanan, sekarang menjadi lintasan lurus.
Disusul kemudian dengan tikungan ke-11, yang lebih lebar hingga 3 meter. Selain itu, tikungan ini juga menjadi sedikit lebih miring, membuatnya menjadi salah satu tempat menyalip.

Pelebaran lintasan juga terjadi pada tikungan ke-13, atau sebelum tikungan terakhir. selian itu, jalur pit-lane juga diperlebar agar memudahkan mobil F1 masuk.
Perubahan yang terjadi di Sirkuit Albert Park pun disambut baik oleh para pembalap F1. Bahkan banyak di antara mereka yang sudah tidak sabar melintasi Sirkuit Albert Park tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)