DOHA – Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, berhasil finis di depan Marc Marquez pada MotoGP Qatar 2022. Namun, Aleix mengaku tak mudah baginya untuk mencapai posisi itu.
Ya, Aleix Espargaro menunjukkan hasil yang baik pada balapan pembuka di MotoGP Qatar 2022. Pada balapan yang dilaksanakan di Sirkuit Internasional Losail, Minggu, 6 Maret 2022, dia berhasil finis di urutan keempat.
Namun, kakak dari Pol Espargaro sempat mendapat perlawanan sengit dari Marquez yang finis di posisi kelima. Selain Marc Marquez, Aleix juga bersaing dengan Joan Mir yang berada di urutan keenam.
BACA JUGA: Jelang MotoGP Mandalika 2022, Ducati Benahi Masalah di Motor Ducati demi Berbicara Banyak
Aleix Espargaro sebenarnya merasa memiliki kecepatan yang lebih baik dibanding kedua mantan juara dunia tersebut. Pembalap berusia 32 tahun itu merasa cukup kesulitan saat berada di belakang Marquez dan Mir di tikungan.
BACA JUGA: Quartararo Dkk Melempem di Awal MotoGP 2022, Jorge Martin Justru Sebut Motor Yamaha yang Terbaik
“Saya merasa saya yang terkuat dalam hal kecepatan, tapi mungkin saya terlalu konservatif dengan lap yang saya lakukan di belakang Marc Marquez dan Joan Mir,” ungkap Aleix Espargaro dilansir dari Motosan, Minggu (13/3/2022).
“Saya tidak menyangka mereka akan melambat seperti itu, jadi saya kalah hampir satu detik dari Joan dan hampir satu detik dari Marc,” imbuhnya
Meski begitu, Aleix Espargaro tetap puas dengan hasil yang didapatkannya di MotoGP Bahrain tersebut. Dirinya pun yakin akan menjadi salah satu penantang kuat untuk memperebutkan gelar juara dunia musim ini.
“Senang bisa bertarung dengan yang terbaik, memiliki senjata untuk bertarung. Ini pertama kalinya dalam karir saya bahwa saya merasa memilikinya, jadi ini akan menjadi musim yang bagus,” tambahnya.
“Faktanya adalah bahwa perasaan yang saya miliki dalam balapan adalah pertama kalinya dalam hidup saya bahwa saya memilikinya,” tukasnya.
(Andika Pratama)