FABIO Quartararo jadi salah satu pembalap yang sangat dinantikan penampilannya di MotoGP 2022. Hal ini tak terlepas dari penampilan ciamiknya musim lalu sehingga sukses meraih gelar juara.
Namun, berstatus juara bertahan MotoGP 2022, Quartararo diyakini takkan tampil dengan nuansa baik di awal musim. Eks manajer Avintia Racing, Ruben Xaus, mengatakan pembalap tim Monster Energy Yamaha itu justru bakal kesulitan memulai MotoGP 2022 sehingga akan merasakan ketidakpuasan dan frustrasi.

Xaus beristirahat di tahun ini dari memimpin pasukan Avintia. Kendati demikian, dia terus mengawasi dan mengamati dinamika kekuatan para pembalap jelang balapan pertama yang bakal dimulai kurang dari seminggu lagi.
Dia memprediksi tahun ini kejuaraan akan menjadi pemilik tim Ducati. Menurutnya, Francesco Bagnaia dengan tujuh pembalap lainnya justru kerap mengisi 10 besar di klasemen.
Xaus malah melihat bahwa pembalap yang dieluh-eluhkan tahun ini seperti Quartararo dan Marc Marquez bakal kesulitan. Hal ini melihat tren motor dan pembalap yang berkembang siginifikan dalam tim pabrikan lain.
BACA JUGA: Bela Tim Valentino Rossi di MotoGP 2022, Luca Marini Lebih Nikmati Balapan ketimbang Tahun Lalu
“Tidak akan mudah bagi Marc, dia akan menghadapi tim Ducati ini untuk dilawan dan dia harus bertarung dengan kedelapan dari mereka. Kemudian akan ada setidaknya dua (pembalap dari) Yamaha, Suzuki, Aprilia, hari ini ada kekuatan di sana,” ucap Xaus sampil tersenyum dikutip laman Paddock GP, Senin (28/2/2022).
“Mungkin yang paling diuntungkan adalah Bagnaia, yang memiliki perusahaan yang berfokus padanya dan tujuh rekan setimnya . Bisa jadi keuntungan,” lanjutnya.