Namun, di balik performa kurang meyakinkan itu, Pramudya/Yeremia akhirnya menyadari satu hal. Secara teknis atau kemampuan, mereka mengaku tidak mengalami kendala apa pun. Akan tetapi, mereka memiliki masalah faktor nonteknis seperti kekompakkan atau chemistry.
“Ada momen sejak pertengahan 2019 itu, kami kalah-kalah terus. Padahal kami sudah mengeluarkan semua kemampuan, latihan bagus, tapi pas pertandingan enggak tembus-tembus. Ditambah lagi pas tahun itu yang bagus-bagus turun level buat cari poin Olimpiade Tokyo, jadi makin sulit persaingannya. Trus akhirnya kita mikir 'enggak bisa nih kalau gini-gini terus, enggak maju-maju',” ucap Pramudya.
“Lagi pula dulu berpikirnya kekompakkan itu nanti dulu, yang penting waktu itu cuma mikir kami punya kemampuan bagus dulu. Trus lama-lama sadar bahwa enggak bisa begini terus. Karena kalau mau main di level tinggi kan harus semua aspeknya bagus, termasuk kekompakkan,” imbuh pemain kelahiran Sukabumi tersebut.
Pramudya yang memiliki hobi membaca buku pun akhirnya berusaha keras untuk masuk ke dunia Yeremia. Begitu pun sebaliknya. Yeremia yang sangat aktif bergerak ke sana ke sini mencoba mengakrabkan diri dengan Pramudya. Keduanya mencoba saling mengenal lebih dalam lagi demi menyatukan visi dan misi mereka di dalam serta luar lapangan.
“Kami menurunkan ego masing-masing. Saya kan enggak terlalu suka main game, sedangkan itu adalah hobi Yere. Lalu misalkan Yere main game saya ikutan. Jadi kayak mengikuti kegiatan dia. Begitu juga sebaliknya,” sambung Pramudya.
Dengan cara seperti itu, akhirnya mereka berhasil menyatukan chemistry. Keduanya kini malah tampil kompak di setiap laganya. Hal itu pun sejalan dengan prestasi yang mereka raih tahun ini termasuk menjadi juara Spanyol Masters 2021 Super 300, Belgian International Challenge 2021 hingga mentas di BWF World Tour Finals 2021.
Begitupun ketika berada di luar lapangan. Hal itu terlihat di Indonesia Badminton Festival 2021, di mana berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia, keduanya sering terlihat bersama. Bahkan saking dekatnya, keduanya kini sudah sama-sama saling terbuka untuk bercerita tentang hal-hal pribadi.