SPIELBERG – Marc Marquez mengomentari perseteruan Maverick Vinales dengan Tim Monster Energy Yamaha di MotoGP Styria 2021. Melihat Vinales sudah meminta maaf, Marquez pun mendukung langkah The Top Gun -julukan Vinales- karena dipandang melakukan hal yang tepat.
Sebagaimana diketahui, ulang tak biasa Maverick Vinales dalam balapan di MotoGP Styria 2021 berujung pada hukuman dari Yamaha. Pembalap asal Spanyol itu dinilai sengaja membuat mesin motornya meledak.

BACA JUGA: Gara-Gara Duel Sengit dengan Bagnaia di Austria, Marc Marquez Teringat Dovizioso
Namun, setelah kejadian itu, Vinales telah meminta maaf kepada pihak pabrikan asal Jepang itu. Permintaan maaf Vinales kepada timnya dinilai sebagai tindakan yang tepat oleh Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Bahkan, berkat sikap apik tersebut, Marquez menilai Vinales akan kembali balapan bersama Yamaha. Hal itu bisa terjadi di MotoGP Inggris 2021.
"Dia (Vinales) menempatkan dirinya dalam bahaya, tetapi dia melakukan hal yang benar (minta maaf) dan hal yang paling logis adalah dia akan kembali ke jalurnya bersama Yamaha di Silverstone, dan dia akan menyelesaikan musim ini,” kata Marquez dilansir dari Motorsport, Senin (16/8/2021).

Juara enam kali MotoGP itu juga menasihati Vinales untuk menyelesaikan musim ini dengan baik, mengingat dirinya akan berpisah dengan Yamaha di akhir 2021. Marquez berpendapat jika Top Gun bisa berdamai dengan Yamaha, itu akan berdampak baik bagi karier jangka panjang pembalap bernomor 12 itu.
“Jika saya jadi dia, saya akan mencoba untuk menyelesaikan tahun ini sebaik mungkin karena dia masih sangat muda. Dia memiliki banyak tahun di depannya dan hal-hal ini dapat menyakitinya di masa depan,” ujar pembalap asal Spanyol itu.
(Djanti Virantika)