TOKYO - Pil pahit harus ditelan tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Jonatan terhenti di babak 16 besar usai gagal mengatasi perlawanan wakil China, Shi Yu Qi.
Jonatan sebenarnya punya catatan positif kala menghadapi Shi Yu Qi. Secara rekor pertemuan, ia unggul dengan meraih lima kemenangan dari delapan pertandingan melawan wakil China tersebut.
Akan tetapi, hal sebaliknya justru terjadi di ajang Olimpiade Tokyo 2020 kali ini. Jonatan dipaksa takluk oleh Shi Yu Qi lewat pertarungan dua gim langsung dengan skor cukup telak 11-21, 9-21
Jonatan pun mengaku kecewa dengan hasil yang diraihnya kali ini. Salah satu tunggal putra andalan Indonesia itu mengakui kalau dirinya terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga sulit mengembangkan permainan.
“Saya tidak puas dengan penampilan saya karena saya membuat banyak kesalahan sendiri," ujar Jonatan dilansir dari laman resmi BWF, Kamis (29/7/2021).