TOKYO – Pemandangan yang tak biasa datang dari cabang olahraga (cabor) anggar Olimpiade Tokyo 2020. Seorang atlet anggar putri asal Argentina bernama Maria Belen Perez Maurice secara mengejutkan dilamar pelatihnya sendiri usai berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
Aksi sang pelatih tampaknya menjadi pelipur lara Maria. Pasalnya, dia mendapati pelatihnya melamar dirinya saat menelan kekalahan dari atlet Hungaria, Anna Marton.
Hal itu terjadi tepatnya pada Senin 26 Juli 2021. Saat itu, Maurice kalah dari Anna Marton dengan skor 12-15 di nomor saber individual. Perjalanan Maurice pun harus terhenti di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Tetapi, kekecewaannya karena harus tersingkir pada saat itu, terobati seketika setelah pertandingan. Pelatihnya yang bernama Lucas Guillermo langsung berlutut di hadapannya sambil mengeluarkan secarik kertas.
BACA JUGA: 3 Pesaing Terberat Lalu Muhammad Zohri di Olimpiade Tokyo 2020, Nomor 1 Bisa Jadi Penerus Usain Bolt
“Tolong, maukah engkau menikah denganku?” tulis sang pelatih di bawah gemerlap lampu Makuhari Messe Hall pada saat itu, dikutip dari laman Reuters, Selasa (27/7/2021).
Sontak, Perez Maurice langsung mengatakan ‘ya’ sebagai tanda menerima lamaran tersebut. Kemudian, mereka langsung saling berpelukan dan berciuman.
Momen tersebut diabadikan dalam sebuah rekaman yang tersebar luas di jagat maya. Dalam kesempatan lain, Maurice mengaku kepada wartawan bahwa dirinya terkejut pada saat itu.
Pasalnya, Guillermo sampai rela-rela meminta bantuan relawan serta awak media di ruang pertandingan untuk menyukseskan rencananya tersebut. Alhasil, rencana itu berhasil dan membuat momen tersebut menjadi indah.