TAVULLIA – Pembalap Tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, kembali mengomentari sistem balap flag-to-flag yang dianut MotoGP dalam beberapa tahun terakhir. Menurut Rossi, sistem tersebut mesti dikaji ulang lantaran sangat berbahaya untuk pembalap.
Sebagaimana diketahui, sistem flag-to-flag memang digunakan oleh MotoGP apabila kondisi cuaca tiba-tiba berubah kala balapan berlangsung. Ya, para pembalap diminta memasuki pitlane untuk mengganti motor sebelum kembali beraksi.

Sistem balap flag-to-flag sendiri kembali tersaji di MotoGP Prancis 2021. Pasalnya semenjak lap 4 MotoGP Prancis 2021, hujan mengguyur Sirkuit Le Mans. Sistem ini memang menuai banyak kritikan dari para pengamat.
Pasalnya dalam kondisi flag-to-flag, para pembalap berpacu dengan waktu agar bisa secepatnya kembali ke lintasan. Kondisi tersebut sejatinya sangat berisiko menimbulkan kecelakaan antar pembalap di pitlane.
Baca Juga: Bos Petronas Yamaha SRT Kecewa Valentino Rossi Gagal Finis 10 Besar di MotoGP Prancis
Hal tersebutlah yang membuat Rossi tidak pernah menyukai sistem flag-to-flag di MotoGP. Ya, The Doctor –julukan Rossi– juga berpendapat bahwa sistem balap tersebut sangat berbahaya, serta mengecoh pembalap.
“Secara pribadi, saya tak suka balapan flag-to-flag, terutama karena balapan seperti itu lebih berbahaya. Dibandingkan tingkat stres dan kesulitannya, level bahayanya lebih tinggi,” jelas Rossi, sebagaimana dilaporkan oleh GPOne, Selasa (18/5/2021).