“Pada kondisi basah saya lebih berjuang dibandingkan dengan Jack dan Ducati lainnya, seperti (Johann) Zarco,” sambungnya.
Meski begitu, Quartararo mencoba menyimpan rasa optimis. Pembalap berusia 22 tahun itu berharap YZR-M1 mampu unjuk gigi dalam kondisi basah. Tetapi, pada satu sisi, ini juga menjadi pembelajaran untuknya tampil di kondisi basah.
“Kita akan lihat. Saya pikir banyak hal yang harus saya pelajari dalam kondisi basah. Saya baru menyelesaikan satu balapan di sini dalam kondisi basah dan itu sulit, jadi saya ingin belajar lebih banyak lagi,” lanjutnya.
Sejauh ini, Quartararo memang telah menunjukkan sebagai penantang tangguh untuk merebut titel juara MotoGP 2021. MotoGP Prancis akan menjadi ujian lain bagi Quartararo untuk menunjukkan kekuatannya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)