Pernat menilai hasil tersebut sangatlah mengecewakan. Pihak di Yamaha menjadi yang paling terluka dalam melihat hasil ini. Sebab, harapan besar diberikan tim tersebut kepada Vinales hingga berani mempertahankannya untuk dua musim ke depan.
Jika kondisi ini terus bertahan di MotoGP 2021, Pernat ragu Vinales bisa mendapat perpanjangan kontrak dari Yamaha. Sebab, ia telah menunjukkan tak mampu menjaga konsistensinya.
“Saya menggunakan kata sifat yang sama yang sering saya gunakan untuk Vinales, yakni memalukan. Dia tidak dapat berada dalam keadaan yang meringankan,” ujar Pernat, sebagaimana dikutip dari GP One, Sabtu (6/2/2021).
“Dia selalu memiliki sesuatu yang salah. Dia mendapat tanda gagal dan saya tidak tahu apakah Yamaha akan membuatnya menandatangani kontrak dua tahun setelah musim ini,” lanjutnya.
“Semua orang sangat kecewa dengannya, terutama Lin Jarvis,” tukas Pernat.
(Ramdani Bur)