HAMAMATSU – Suzuki dan Davide Brivio telah menyatakan resmi berpisah. Brivio pun mengakui membuat keputusan sulit saat harus melepaskan jabatannya sebagai Manajer Tim Suzuki Ecstar.
Melalui laman resminya, Kamis (7/1/2021), Suzuki mengonfirmasi perpisahan timnya dengan pria berpaspor Italia tersebut. Ini pun menjadi kejutan tersendiri mengingat Brivio baru saja membawa Suzuki menjadi juara dunia MotoGP 2020 lewat Joan Mir.
Selain itu, Suzuki dan Brivio juga membenarkan bahwa ia akan memulai tantangan baru di luar MotoGP. Ia merasa tertantang untuk bisa menaklukkan tugas baru hingga akhirnya menerima tawaran pekerjaan baru.
“Tantangan dan peluang profesional baru tiba-tiba menghampiri saya dan pada akhirnya saya memutuskan untuk menerimanya. Ini merupakan keputusan sulit,” ucap Brivio, mengutip dari laman resmi Suzuki, Kamis (7/1/2021).
Baca juga Davide Brivio Resmi Tinggalkan Suzuki dan MotoGP
Namun begitu, Brivio mengaku harus memikirkan secara matang keputusan ini sebelum akhirnya memilih berpisah. Ia mengatakan hal tersulit adalah meninggalkan timnya di Suzuki yang terjalin selama delapan tahun.
“Bagian tersulit adalah meninggalkan sekelompok orang yang luar biasa ini, dengan siapa saya memulai proyek ini ketika Suzuki bergabung kembali dengan kejuaraan,” tambahnya.