Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Valentino Rossi Enggan Minder Jadi Pembalap Paling Tua di MotoGP 2021

Hendry Kurniawan , Jurnalis-Senin, 28 Desember 2020 |09:15 WIB
Valentino Rossi Enggan Minder Jadi Pembalap Paling Tua di MotoGP 2021
Pembalap Yamaha, Valentino Rossi (Foto: MotoGP)
A
A
A

TAVULLIA – Valentino Rossi akan tetap bertarung di lintasan balap MotoGP meski ia bakal berusia 42 tahun pada Februari mendatang. Tak ayal, hal tersebut menjadikan Rossi sebagai pembalap paling tua yang bakal tampil di MotoGP 2021.

Rossi sejatinya sudah bertarung di kejuaraan dunia balap motor grand prix sejak 1996, yakni saat usianya masih 17 tahun. Bahkan, sejumlah pembalap yang akan menjadi lawan Rossi tahun depan masih belum lahir ketika The Doctor memulai kiprahnya tersebut.

Bisa dibilang, Rossi telah melintasi banyak generasi. Setelah ia meraih kejayaan di MotoGP, datang penantang-penantang baru seperti Casey Stoner, Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa, hingga Andrea Dovizioso.

Baca juga: Meski Tak di Tim Pabrikan Lagi, Yamaha Tetap Minta Rossi untuk Kembangkan YZR-M1

Valentino Rossi

Menariknya, bahkan setelah nama-nama tersebut pensiun, Rossi masih tetap bertarung di pentas MotoGP. Meski datang sejumlah kritik yang meminta Rossi untuk pensiun, namun juara dunia sembilan kali itu enggan menanggapinya.

Karena bagi Rossi, usia hanyalah satu faktor. Ia menganggap setiap orang memiliki cerita dan jalan hidupnya sendiri. Maka dari itu, ia hanya mempercayai jalan hidup yang dipilihnya, yakni terus bertarung di kelas premier meski sudah berkepala empat.

"Saya lebih tua dari Dovizioso, Pedrosa, dan Jorge. Mereka adalah generasi muda setelah saya. Tapi setiap orang punya cerita sendiri, motivasi dan hasrat mereka sendiri. Usia hanyalah salah satu faktor," jelas Rossi, dinukil dari Motorsport Total, Senin (28/12/2020).

Tahun depan, Rossi akan bertarung melawan sejumlah anak didiknya, seperti Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia. Bahkan, The Doctor bakal berduel dengan adik tirinya sendiri, yakni Luca Marini.

Meski demikian, Rossi enggan menganggap remeh mereka. Menurutnya, para pembalap generasi baru memiliki potensi besar. Hal itu bahkan telah dibuktikan di MotoGP 2020.

Valentino Rossi

Joan Mir yang masih berusia 23 tahun tampil sebagai juara dunia MotoGP. Selain itu, Franco Morbidelli menyegel status sebagai runner-up kejuaraan. Adapun nama-nama seperti Fabio Quartararo dan Alex Rins juga tak bisa dianggap remeh.

"Saya senang bisa membalap tahun depan dan saya harap saya kompetitif. Itu selalu sulit karena pembalap muda semakin kuat. Ini tantangan besar, tapi saya akan mencobanya," ujar Valentino Rossi.

(Ramdani Bur)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement