Cedera panjang yang dialami Marquez tersebut pun lantas membuat Melandri memberikan tanggapannya. Melandri menilai bahwa Marquez telah salah mengambil keputusan, sehingga membuat cedera patah lengan kanannya berlarut-larut.
“Menurut saya kesalahan yang dibuat Marc Marquez adalah tidak memberi kepercayaan kepada tim yang memang spesialis di bidangnya,” jelas Melandri, sebagaimana dilaporkan oleh GPOne, Senin (7/12/2020).

“Saya kenal Dr. Xavier Mir, dia mengoperasi lengan saya untuk masalah kompartemen sindrom pada 2004. Dia sangat bagus, tetapi untuk cedera seperti itu Anda tidak bisa pergi ke dokter lapangan, sebaiknya ke ahli bedah yang paham kaki dan tangan,” lanjut pria berusia 38 tahun itu.
“Dia adalah dokter bedah umum, dia mengerjakan semuanya, dari persendian hingga tulang. Marquez seharusnya ke dokter spesialis. Di Italia misalnya ada dokter Giuseppe Porcellini yang hanya menangani bahu dan siku. Dalam kasus Marquez juga bisa melibatkan neurologis,” tutupnya.
(Ramdani Bur)