“Dua balapan di MotorLand Aragon benar-benar sulit bagi kami: kami sangat menderita dan hasil yang kami peroleh tidak sesuai dengan harapan kami,” kata Dovizioso, menyadur dari Tutto Motori Web, Kamis (5/11/2020).
“Setelah seminggu istirahat, kami kembali ke jalur dengan sangat termotivasi. Masih ada tiga balapan lagi hingga akhir kejuaraan dan kami tahu bahwa apapun masih bisa terjadi,” lanjutnya.
“Tahun ini setiap Grand Prix menjadi sebuah cerita tersendiri: Saya memiliki tiga balapan tersisa bersama Ducati dan saya akan selalu berusaha memberikan yang terbaik hingga akhir (fino alla fine)," tandas Desmo Dovi.
Dovizioso sejatinya memiliki tekad untuk memberikan kenangan manis sebelum meninggalkan Ducati. Sebab, masa kontraknya dengan tim pabrikan Italia tersebut bakal berakhir musim ini dan mereka memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama.
(Ramdani Bur)