ARAGON – Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menilai kondisi Fabio Quartararo saat ini sama seperti Valentino Rossi dan juga Marc Marquez. Ia mendapat tekanan besar karena dipandang punya peluang juara di MotoGP 2020.
Quartararo memang difavoritkan menjuarai MotoGP 2020. Pandangan itu bahkan sudah muncul sebelum musim dimulai. Kondisi Marquez yang didera cedera hingga mengakibatkannya absen di banyak seri semakin membuat nama Quartararo semakin digaungkan sebagai juara.

Apalagi, performa apik berhasil ditunjukkannya di awal musim ini. Ia merebut dua kemenangan sekaligus saat mentas di Sirkuit Jerez dalam balapan bertajuk MotoGP Spanyol dan Andalusia 2020.
BACA JUGA: Demi Peluang Juara Dunia, Quartararo Batasi Aktivitas di Luar Rumah
Sayangnya, kinerja apik Quartararo nyatanya gagal dilanjutkan ke balapan-balapan berikutnya. Ia kerap tampil inkonsisten sehingga kehilangan posisi di puncak klasemen MotoGP 2020.
Kini, Quartararo tengah menempati urutan kedua di klasemen sementara MotoGP 2020. Posisi puncak klasemen sendiri tengah diisi oleh pembalap Tim Suzuki Ecstar, Joan Mir.
Soal penampilan Quartararo yang tampak inkonsisten, Pernat menilai kondisi ini tercipta lantaran tekanan besar yang menghantuinya saat ini. Besarnya tekanan yang didapat Quartararo dinilai sama seperti dua juara dunia MotoGP, yakni Valentino Rossi dan juga Marc Marquez.
“Quartararo mengalami tekanan. Dia menderita setelah memenangkan dua balapan di Jerez dan dia menderita lagi sekarang,” ujar Pernat, sebagaimana dikutip dari GP One, Selasa (27/10/2020).
“Pembalap yang berpeluang juara memang selalu di atas masalah. Hal ini seperti yang dialami Valentino (Rossi) dan juga Marquez,” lanjutnya.

Gelaran MotoGP 2020 sendiri kini diketahui hanya tinggal menyisakan tiga seri lagi. Quartararo perlu bekerja keras di tiga balapan ini jika ingin mewujudkan harapannya meraih gelar juara pertama di MotoGP.
Kini, jarak poin antara El Diablo –julukan Quartararo– dengan Mir sendiri diketahui terpaut 14 angka. Tiga balapan yang akan digelar selanjutnya sendiri akan berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol dan juga Sirkuit Algarve, Portugal.
(Ramdani Bur)