Joan Mir Miliki Strategi Jitu untuk Wujudkan Impiannya Jadi Juara MotoGP 2020
CATALUNYA – Balapan MotoGP 2020 kini sudah mencapai seri Catalunya, yang mana akan berlangsung pada Minggu 27 September 2020 nanti. Dalam balapan seri kedelapan MotoGP 2020 tersebut, Joan Mir sudah menargetkan untuk kembali naik podium agar bisa membawa pulang poin yang banyak.
Mir ingin berdiri di atas podium lagi seperti yang dirasakannya di seri sebelumnya, yakni di MotoGP Emilia Romagna 2020. Kala itu, Mir dapat menjadi runner-up karena tampil mengagumkan di Sirkuit Misano, Italia tersebut.
Gara-gara penampilan apiknya di Emilia Romagna dan di seri-seri sebelumnya, Mir pun kini bertengger di peringkat keempat pada klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 dengan perolehan 80 poin. Mir hanya kalah empat poin dari Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) yang menempati posisi pertama.
Baca Juga: Tanpa Marquez, Mir Mulai Berani Targetkan Gelar Juara Dunia MotoGP
Dengan perbedaan yang sangat tipis itu, Mir pun jadi sedikit percaya diri dapat menjadi juara dunia MotoGP 2020. Apalagi jika melihat balapan tersisa, di mana masih ada tujuh race (termasuk GP Catalunya) yang masih harus mereka mainkan.
Dengan banyaknya sisa balapan itu membuat peluang Mir menyalip Dovizioso semakin besar. Tapi tentunya peluang itu juga dimiliki oleh para pembalap lain dikarenakan di atas Mir masih ada Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).
Mir membutuhkan strategi yang jelas untuk dapat keluar sebagai juara dunia di musim ini. Untungnya Mir mengaku sudah menemukan strategi jitu tersebut, di mana rider asal Spanyol itu berniat untuk terus finis di posisi podium.
Bagi Mir, menjadi pemenang di satu seri balapan sangatlah penting. Apalagi mengingat bahwa rekan setim Alex Rins tersebut belum pernah merasakan podium tertinggi di kelas MotoGP.
Akan tetapi, jika memang tak bisa maka Mir lebih memilik fokus mengincar posisi ketiga dan kedua. Seperti yang sudah diterapkannya selama tujuh balapan di MotoGP 2020.
Walau memang strategi Mir itu hanya bisa sukses di tiga balapan saja (dari tujuh balapan Mir baru tiga kal finis di posisi podium), namun nyatanya ia sukses berada di urutan keempat pada klasemen MotoGP 2020.
Mir bahkan unggul 16 poin dari Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) yang sempat keluar menjadi pemenang di MotoGP San Marino 2020. Jadi, strategi Mir benar-benar bisa sukses jika ia dapat tampil konsisten di tujuh balapan selanjutnya.
“Saya belum menang dan ini adalah tujuan jangka pendek saya. Tetapi, sementara ini yang terpenting adalah meraih banyak poin sebisa mungkin,” ungkap Mir, seperti yang disadur dari GPOne, Kamis (24/9/2020).
“Hal yang terpenting adalah naik podium ketika Anda bisa, dan naik podium ketika itu dalam jangkauan Anda,” tutup pembalap berusia 23 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)
