Share

Paolo Ciabatti Akui Ducati Berjudi dengan Pecco Bagnaia

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis · Selasa 01 September 2020 20:16 WIB
https: img.okezone.com content 2020 09 01 38 2271026 paolo-ciabatti-akui-ducati-berjudi-dengan-pecco-bagnaia-S9ANiSsUUI.jpg Francesco Bagnaia merupakan perjudian bagi Ducati Corse (Foto: MotoGP)

BOLOGNA – Direktur Olahraga Ducati Corse, Paolo Ciabatti, mengakui pihaknya berjudi dengan menarik Francesco Bagnaia ke MotoGP pada Kejuaraan Dunia 2019. Namun, Ducati Corse sama sekali tidak kehilangan kepercayaan terhadap bakat yang dimiliki pembalap asal Italia tersebut.

Sebagaimana diketahui, Francesco Bagnaia promosi ke MotoGP pada 2019 dengan status juara dunia Moto2 2018. Sayangnya, pembalap yang akrab disapa Pecco itu gagal mengeluarkan performa terbaik sepanjang musim 2019.

Hasil terbaiknya pada Kejuaraan Dunia MotoGP 2019 hanya finis keempat di Australia. Pecco Bagnaia hanya tercatat tiga kali menembus 10 besar dari 12 kali finis. Enam balapan lainnya berakhir dengan kegagalan melihat bendera finis, sementara satu balapan lainnya absen karena cedera.

Baca juga: Soal Tandemnya di Ducati, Miller Lebih Pilih Bagnaia

Francesco Bagnaia cukup impresif pada MotoGP 2020 (Foto: MotoGP)

Serangkaian hasil buruk itu jelas disesalkan oleh Paolo Ciabatti. Ia mengakui Pecco Bagnaia kesulitan pada 2019 karena motor Desmosedici GP memang tidak mudah ditaklukkan seorang pendatang baru. Karena itu, Ducati seakan berjudi dengan pembalap berusia 23 tahun tersebut.

“Ya, Pecco mengalami tahun yang sulit pada 2019. Hasil tersebut di luar dugaan. Semua orang tahu motor Ducati sulit ditaklukkan seorang pendatang baru. Namun, kami berjudi dengan Pecco dua tahun lalu,” papar Paolo Ciabatti, dikutip dari Speedweek, Selasa (1/9/2020).

“Kami tidak pernah kehilangan kepercayaan terhadap Pecco. Karena itu, kami memberikan motor Desmosedici GP20 kepadanya, seperti Jack Miller. Butuh usaha besar dari kami dan Pramac. Sejauh ini, dia bekerja dengan baik pada 2020,” imbuh pria asal Italia tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

Pencapaian Francesco Bagnaia pada dua tiga seri perdana juga kurang apik. Ia mampu finis di peringkat tujuh pada seri pembuka. Sementara pada seri kedua, pembalap bernomor motor 63 itu nyaris naik podium andai motornya tidak mengalami kerusakan mesin.

Nahas kembali menimpa pembalap kelahiran Turin itu. Bagnaia terjatuh pada sesi latihan bebas MotoGP Republik Ceko 2020 yang merupakan seri ketiga. Ia terpaksa absen akibat cedera pada seri ketiga hingga kelima. Pecco siap kembali pada MotoGP San Marino 2020, 13 September mendatang.

Walau belum menampilkan performa terbaik, Pecco Bagnaia tetap digadang-gadang sebagai pengganti Andrea Dovizioso di tim pabrikan Mission Winnow Ducati. Ia hanya harus bersaing dengan Johann Zarco dari Tim Reale Avintia Ducati sebagai pendamping Jack Miller musim depan.

Namun, Pecco Bagnaia mengantongi keunggulan berupa adaptasi dengan motor Desmosedici GP20 yang akan dipakai pada musim depan. Hal tersebut tidak dirasakan Johann Zarco yang mengaspal dengan Desmosedici GP19.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini