Berturut-turut, Miguel Oliveira menempati posisi tiga dan dua klasemen akhir Moto2. Performa apik itu membuat Miguel Oliveira dipromosikan ke Tim Red Bull KTM Tech 3 yang mentas di MotoGP 2019.

Hasilnya, Miguel Oliveira finis di posisi 17 dengan 33 angka. Bagaimana dengan sekarang? Baru menjalani lima race, ia telah mengemas 43 angka, atau unggul 10 poin dari pencapaiannya musim lalu. Karena itu, peluang Miguel Oliveira menembus tiga digit terbuka lebar, mengingat masih ada sembilan race di MotoGP 2020.
Di balik aksi garangnya di atas sirkuit, Miguel Oliveira ternyata juga seorang dokter gigi. Cita-cita menjadi seorang dokter gigi sudah dicanangkan Miguel Oliveira sejak kecil. Miguel Oliveira akan menyeriusi profesi ini ketika dirinya sudah pensiun dari ingar bingar dunia balap motor.
"Saya harus datang setiap pekan untuk melakukan praktik tertentu (dokter gigi), tapi saat ini tak memungkinkan (tidak memiliki waktu). Semoga bisa jika segalanya berjalan baik. Dengan begitu, saya bisa mengakhiri karier balap saya 15-20 tahun lagi, kemudian bekerja sebagai dokter gigi," kata Miguel Oliveira mengutip dari Motosport Total.
(Fetra Hariandja)