Situasi tersebut membuat Quartararo merasa sedih. Namun, pembalap berusia 21 tahun itu merasa bersyukur bahwa kecelakaan tersebut tak berakibat buruk bagi para pembalap.
“Saya menonton (kecelakaan) setelah balapan berakhir. Saya tahu itu sangat sulit dan yang terbaik adalah semua orang baik-baik saja dan tidak ada yang terluka,” ungkap Quartararo, mengutip dari Crash, Senin (17/8/2020).

“Saya berbicara dengan Franco beberapa detik, hanya untuk menanyakan kabarnya, ia mengatakan kepada saya bahwa ia baik-baik saja meskipun ia kesakitan,” tambahnya.
“Melihat pembalap keluar dengan tidak ada kerusakan akibat kecelakaan seperti ini berarti Anda harus berterima kasih kepada Tuhan,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)