Share

Ketakutan, Rossi Telefon Pacar dan Keluarga Usai Nyaris Tertimpa Motor

Bagas Abdiel, Jurnalis · Senin 17 Agustus 2020 09:32 WIB
https: img.okezone.com content 2020 08 17 38 2263277 ketakutan-rossi-telefon-pacar-dan-keluarga-usai-nyaris-tertimpa-motor-3IHLGmNf2l.jpg Valentino Rossi (Foto: Laman resmi MotoGP)

SPIELBERG – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, masih merasa terkejut dengan insiden yang menimpanya di MotoGP Austria pada Minggu 16 Agustus 2020 malam WIB. Ia mengaku merasa sangat ketakutan atas kecelakaan yang terjadi antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli.

Meski Rossi tidak terlibat langsung pada kecelakaan tersebut, tetapi VR46 nyaris ikut menjadi korban. Pasalnya insiden antara Zarco dan Morbidelli menyebabkan pecahan kepingan motor keduanya terbang melayang-layang di lintasan balap.

Valentino Rossi

Sementara kepingan motor tersebut nyaris mengenai para pembalap lain seperti Maverick Vinales dan Rossi. Bahkan The Doctor –julukan Rossi– nyaris tertimpa dua kali saat kepingan motor tersebut secara berturut-turut melintas di depan wajah Rossi.

Pembalap berpaspor Italia itu tidak menyangkal bahwa kecelakaan Zarco dan Morbidelli merupakan momen yang paling menakutkan dalam kariernya. Karena itu, sesaat setelah kecelakaan terjadi, Rossi seperti merasa ada bencana yang nyaris mengancam nyawanya.

Baca juga Nyaris Tertimpa Motor, Rossi: Saya Kira Bayangan Helikopter

“Itu sangat menakutkan. Itu mengerikan. Kami harus berdoa kepada seseorang, semua orang harus berdoa atas insiden ini,” ungkap Rossi, mengutip dari Crash, Senin (17/8/2020).

“Tetapi, saya merasa buruk. Saya sangat takut. Karena ini adalah momen yang sangat berbahaya,” tambahnya

Follow Berita Okezone di Google News

Rossi pun mengaku telah mencoba untuk tidak memikirkan kembali insiden tersebut, tetapi hal buruk itu selalu membayanginya. Bahkan ia mengaku tak memungkiri untuk berkeluh kesah dengan orang tersayang, termasuk pacar dan keluarga, sebagai upaya untuk dirinya menenangkan hati.

“Anda mencoba untuk tidak memikirkannya, tetapi itu sangat sulit, dan bahkan tidak mudah (untuk dimengerti),” lanjutnya.

Valentino Rossi

“Saya sudah berbicara dengan pacar saya, ia merasa hancur. Tetapi saya belum berbicara dengan ibu saya dan Graziano (ayah Rossi). Sekarang saya harus menelepon mereka, terutama Graziano,” sambungnya.

Beruntung, Rossi masih bisa melanjutkan aksinya di lintasan balap dengan baik setelah red flag berakhir. Ia pun mampu menyelesaikan balapan dan menyentuh garis finis di urutan kelima.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini