Finis Keempat, Tangan Kanan Jack Miller Sempat Mati Rasa
JEREZ – Pembalap Tim Pramac Ducati, Jack Miller, mengaku tangannya sempat mati rasa di tengah balapan MotoGP Spanyol 2020, Minggu 19 Juli malam WIB. Berkat kerja kerasnya, pembalap berkebangsaan Australia itu bisa finis keempat di Sirkuit Jerez-Angel Nieto.
Start Jack Miller sangat mulus. Ia mampu menyodok ke urutan tiga setelah menyalip rekan setimnya, Francesco Bagnaia, dan Fabio Quartararo. Jack Miller lantas bertahan di posisi tiga selama hampir sepanjang balapan hingga akhirnya disalip oleh Andrea Dovizioso, tiga putaran jelang finis.
Berbeda dengan pembalap lainnya, Jack Miller sama sekali tidak mengeluhkan masalah keausan ban. Karet hitam yang dipakainya dinilai sangat sempurna sepanjang balapan. Justru, masalah fisik yang menjadi penyebab dirinya gagal tampil maksimal.
Baca juga: Gagal Podium di MotoGP Spanyol 2020, Miller Akui Terkendala dengan Suhu di Lintasan
Rider berusia 25 tahun itu mengaku tangan kanannya mati rasa ketika memasuki pertengahan balapan. Namun, kondisi tersebut tidak menghalanginya untuk bekerja keras dan bertahan hingga bendera finis dikibarkan.
“Hasilnya bisa lebih bagus lagi. Akan tetapi, ini adalah balapan yang bagus buat saya. Isu terbesar adalah tangan saya mati rasa mulai pertengahan balapan,” papar Jack Miller seusai balapan, dikutip dari Crash, Selasa (21/7/2020).
“Ketika Anda melihat informasi di motor dan masih tersisa 12 putaran lagi sementara tangan Anda mati rasa, itu menyedihkan! Saya terus berusaha keras dan mencetak waktu yang sekiranya memang dibutuhkan,” imbuh pembalap asal Townsville itu.
Problem tersebut mengakibatkan Jack Miller tidak bisa leluasa dalam memutar gas. Ia menduga, ada sesuatu yang salah dengan setang motornya sehingga tangannya mati rasa. Sebab, ada semacam kebiasaan dari pembalap untuk sedikit mengendurkan genggaman tangan ketika berbelok.
“Para pembalap seperti sedikit mengendurkan genggamgan ketika berbelok. Ada semacam plastik di ujung setang untuk pelindung rem. Ketik saya menaruh tangan di tempat yang seharusnya saat berbelok ke kanan, saya merasakan ada yang salah dengan tangan,” tutup pembalap bernomor motor 43 itu.
The Jackass yakin masalah tersebut bukan disebabkan oleh arm pump. Sebab, Jack Miller merasa baik-baik saja ketika menikung ke kiri. Sekadar informasi, cedera tersebut cukup lazim dialami pembalap motor karena harus menahan beban ketika menikung dengan lengan.
Walau hanya finis keempat, Jack Miller menilai balapan perdana tersebut cukup bagus buatnya. Ia berjanji untuk mengambil hal positif dari balapan dan memperbaiki kekurangan jelang seri kedua, MotoGP Andalusia 2020, pada 26 Juli mendatang, yang juga berlangsung di Sirkuit Jerez-Angel Nieto.
(Ramdani Bur)
