BRACKLEY – Balapan Formula One (F1) telah mengonfirmasi akan ada delapan seri balapan yang berbasis di Eropa, yang mana belum pernah terjadi sebelumnya. Menariknya kedelapan balapan tersebut berlangsung dalam waktu hanya sembilan pekan saja karena untuk mengejar waktu yang sudah terbuang akibat wabah virus corona.
Dengan begitu, maka jadwal bisa dikatakan akan sangat ketat. Jadi, tak heran jika para pembalap akan balapan di dua pekan secara beruntun di beberapa seri. Semua itu dilakukan agar F1 musim 2020 bisa selesai dengan waktu yang tak terlalu lama.
Baca Juga: Hamilton Sebut Rasisme Masih Jadi Masalah di F1

Melihat jadwal terbaru F1 2020 tersebut, pembalap Tim Mercedes AMG Petronas, Valtteri Bottas percaya bahwa kompetisi nantinya akan berjalan sangat sengit. Sebab dengan jadwal yang sangat ketat, tingkat kefokuskan para pembalap pasti akan terjaga.
Akan tetapi, jika di satu seri pembalap tersebut melakukan kesalahan, maka Bottas percaya orang tersebut akan tertinggal cukup jauh dari tim-tim lainnya. Karena itulah, rekan setim Lewis Hamilton itu sudah menyiapkan strategi sebaik mungkin agar tidak banyak melakukan kesalahan saat balapan F1 2020 dimulai.