Holyfield Tak Gentar meski Mike Tyson Lebih Bugar Darinya
LEGENDA tinju kelas berat, Evander Holyfield, mengaku tak gentar sama sekali jelang melakoni pertarungan comeback-nya di tahun ini. Bahkan sekali pun jika lawannya tersebut jauh lebih bugar dari dirinya.
Holyfield tak takut karena ia tinggal melakukan yang terbaik ketika sedang berada di atas ring. Lagipula, pria berusia 57 tahun tersebut mengaku sudah memiliki strategi jitu untuk menghadapi lawan yang akan dihadapinya pada pertarungan comeback-nya tersebut, yang mana dikabarkan adalah Mike Tyson.
Baca Juga: Pertarungan Jilid 3 Antara Mike Tyson vs Evander Holyfield Digelar November 2020
A true champion shows who he is by what he does when he's tested. 💯 pic.twitter.com/1JtF1rlC1E
— Evander Holyfield (@holyfield) May 31, 2020
Tyson dikatakan lebih bugar karena saat si Leher Beton –julukan Tyson– itu membagikan video latihannya, rival Holyfield tersebut terlihat jauh lebih baik. Pukulan-pukulan yang diperlihatkan Tyson jauh lebih impresif dan terlihat kuat dan cepat ketimbang video latihan yang dibagikan Holyfield.
Hal itulah yang mendasari banyak orang mengatakan Tyson yang sekarang jauh lebih bugar ketimbang Holyfield. Dengan hal itu pula, banyak yang memprediksi pertarungan jilid ketiga nanti akhirnya akan dimenangkan oleh Tyson.
Akan tetapi, seperti yang disebutkan di atas, Holyfield mengaku tak gentar sama sekali dengan Tyson. Menurutnya, hal yang perlu ia lakukan adalah terus memberikan serangan yang tepat ke arah kepala lawan sehingga musuhnya tersebut tak bisa berbuat banyak ketika di pertarungan nanti.
“Saya menjaga diri saya. Saya pun tak apa jika kepala saya terkena pukulan. Anda harus percaya jika Anda menyerang kepala saya, maka saya akan mengincar balik (kepala Anda). Saya akan menyerang kepada orang tersebut dengan pukulan jab saya,” jelas Holyfield, mengutip dari Sportbible, Rabu (3/6/2020).
“Perbedaannya mungkin adalah jika saya menyakiti lawan saya, maka saya tidak akan melakukan hal tersebut dengan terburu-buru. Saya akan sedikit mundur (untuk menahan diri). Itu cara saya ketika berbicara dengan anak muda,” tutupnya.
(Ramdani Bur)
