“Itu adalah tawaran yang sangat besar. Untuk seseorang berusia 27 tahun, mengatakan tidak butuh keberanian besar. Karena itu, saya sungguh mengapresiasinya,” tutur Livio Suppo, sebagaimana dikutip dari Corse di Moto, Minggu (17/5/2020).
“Casey selalu menjadi pribadi yang konsisten, entah benar atau salah. Jadi, kami berhenti menggodanya. Tidak ada gunanya untuk memaksa Casey tetap membalap. Sungguh disayangkan, kami penasaran untuk melihatnya berduel dengan Marc,” imbuh pria berkebangsaan Italia itu.
Pensiunnya Casey Stoner lantas memberi jalan bagi Marc Marquez naik kelas ke MotoGP bersama Repsol Honda. Kepercayaan Honda lantas dibalas The Baby Alien dengan raihan enam gelar juara dunia kategori pembalap pada tujuh musim terakhir.
(Ramdani Bur)