Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Virus Corona Belum Mereda, MotoGP 2020 Bisa Saja Ditiadakan

Rivan Nasri Rachman , Jurnalis-Minggu, 05 April 2020 |07:16 WIB
Virus Corona Belum Mereda, MotoGP 2020 Bisa Saja Ditiadakan
Sirkuit Jerez. (Foto: MotoGP)
A
A
A

JAKARTA – Kepala Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali mengakui cukup gelisah karena banyaknya balapan MotoGP 2020 yang sudah ditunda. Ia takut hal tersebut terus terjadi karena wabah virus corona sampai saat ini masih belum bisa teratasi dengan baik.

Jika hal itu nyatanya benar-benar terjadi, di mana balapan banyak yang ditunda, maka Razali percaya ada kemungkinan MotoGP 2020 ditiadakan. Tentu hal tersebut takkan menjadi sebuah pilihan yang akan diambil, namun Razali percaya itu adalah skenario terburuknya.

Baca Juga: Quartararo Harap Masih Bisa Belajar Banyak dari Rossi di MotoGP 2021

Razlan Razali

Bagi Razali, jika MotoGP 2020 ditiadakan maka Petronas Yamaha adalah salah satu tim yang paling dirugikan. Sebab menurutnya di musim ini Petronas akhirnya diberikan motor pabrikan dengan spek terbaru oleh Yamaha.

Razali senang Yamaha mempercayakan hal tersebut kepada Petronas dan kepada kedua ridernya, yakni Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Dengan motor teranyar itu, Razali yakin Quartararo dan Morbidelli bakal tampil berbeda di MotoGP 2020.

Akan tetapi, semua itu tentu akan menjadi percuma andai kata MotoGP 2020 dibatalkan. Karena itu, Razali berharap semoga hal tersebut tidak terjadi agar Quartararo dan Morbidelli bisa menunjukkan taringnya di MotoGP 2020.

“Bagi saya, skenario terburuk adalah bahwa tidak akan ada balapan (MotoGP) tahun ini. Padahal, kami sangat menantikan balapan tahun ini karena kami memiliki motor baru yang memiliki semua spesifikasi pabrik secara utuh, seperti yang dimiliki Valentino Rossi dan Maverick Vinales,” ujar Razali, mengutip dari Marca, Minggu (5/4/2020).

(Ramdani Bur)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement