Terpukul dengan Meninggalnya Kobe Bryant, ONeal: Saya Tak Bisa Tidur
LOS ANGELES – Meninggalnya legenda NBA, Kobe Bryant, telah memberi kesedihan yang mendalam untuk mantan rekan setim sekaligus rivalnya, Shaquille ONeal. Ia bahkan mengaku hingga tidak bisa tidur saat mendengar kabar meninggalnya Kobe Bryant.
Nyawa Kobe Bryant memang tak terselamatkan usai helikopter yang dinaikinya terjatuh di di Calabasas, pinggiran Los Angeles, Amerika Serikat (AS), pada Senin 27 Januari 2020 dini hari WIB. Tak hanya Kobe Bryant, insiden nahas itu juga merenggut nyawa putrinya, yakni Gianna Maria-Onore Bryant.
BACA JUGA: Fans Membeludak, Penghormatan untuk Kobe Bryant Batal Digelar di Staples Center
Mendapati kabar ini, ONeal mengaku begitu terpukul. Pria berusia 47 tahun itu bahkan sempat berharap bahwa kabar yang menyebut Kobe Bryant dan Gianna meninggal dunia ini adalah isapan jempol belaka.
Sayangnya, harapan ONeal tak terwujud. Pihak keamanan mengonfirmasi bahwa Black Mamba –julukan Kobe Bryant– tewas dalam kecelakaan helikopter tersebut. Bagi ONeal, kabar ini menjadi pukulan berat karena Kobe Bryant merupakan sosok penting di dunia basket.
"Kami kehilangan pemain terhebat di dunia dan juga yang dimiliki Lakers. Saya belum lagi merasakan sakit separah ini. Saya belum makan dan tak bisa tidur saat mengetahuinya,” ujar ONeal, sebagaimana dikutip dari Sportsmole, Rabu (29/1/2020).
“Saya tidak mempercayai kabar ini sebelumnya. Saya berkata kepada putra saya, 'Saya harap ini tidak benar.’ Tapi, setelah semuanya terkonfirmasi, saya meras lemas. Saya tidak pernah bisa membayangkan hal seperti ini,” tukasnya.
(Ramdani Bur)
