PHILLIP ISLAND – Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, dengan gamblang mengungkapkan rasa tidak setujunya terhadap jadwal baru MotoGP Australia 2019. Sebab, mereka tak ingin sesi kualifikasi dilakukan pada pagi hari karena terlalu berbahaya.
Sebagaimana diketahui, sesi kualifikasi yang semula dijadwalkan pada Sabtu (26/10/2019) harus dibatalkan karena cuaca buruk. Sebagai gantinya, race direction memasukkan agenda untuk kualifikasi kelas MotoGP di hari Minggu 27 Oktober 2019.
Baca juga: Jadwal Terbaru MotoGP Australia 2019 Usai Sesi Kualifikasi Dibatalkan

Adapun waktu dilangsungkannya sesi kualifikasi tersebut adalah pada pagi hari, yang mana hal tersebut ditentang oleh Rossi dan Vinales. Karena menurut mereka, di pagi hari angin berembus lebih kencang dan suhunya rendah.
Mereka lebih setuju jika sesi kualifikasi ditiadakan dan sebagai gantinya penempatan posisi untuk starting grid menggunakan hasil kombinasi catatan waktu para pembalap selama latihan bebas. Jika memang ingin masih dilakukan kualifikasi, maka harus dilangsungkan pada siang hari atau bertepatan dengan waktu balapan yang telah dijadwalkan.
“Melakukan Kualifikasi pada pukul 09.00 (waktu setempat) akan terlalu berbahaya karena suhunya yang rendah," ujar Vinales, seperti dilansir dari Speedweek, Sabtu (26/10/2019).
"Akan aneh untuk melakukan kualifikasi pada hari Minggu begitu awal. Anda harus tahu persis bagiamana cuaca besok. Jika angin normal, itu akan layak. Tetapi menurut saya, akan jauh lebih berguna untuk menggunakan hasil kombinasi catatan waktu para pembalap selama latihan bebas sebagai starting grid,” timpal Rossi.

“Jika dikatakan hari ini itu terlalu berbahaya, maka kita seharusnya tidak menjadwalkan kualifikasi untuk hari Minggu pukul 9 atau 10. Kualifikasi harus selalu terjadi pada waktu yang sama dengan balapan!” pungkas Rossi.
(Fetra Hariandja)