Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Horner Pesimis Verstappen Bisa Curi Juara F1 2019 dari Tangan Hamilton

Ezha Herdanu , Jurnalis-Jum'at, 09 Agustus 2019 |13:19 WIB
Horner Pesimis Verstappen Bisa Curi Juara F1 2019 dari Tangan Hamilton
Max Verstappen dan Lewis Hamilton (Foto: Twitter Red Bull Racing)
A
A
A

MILTON KEYNES – Team principal Red Bull Racing, Christian Horner, mengomentari peluang salah satu pembalapnya, Max Verstappen untuk bisa menjuarai kejuaraan dunia Formula One (F1) musim 2019. Horner mengaku pesimis Verstappen mampu merealisasikannya.

Sebagaimana diketahui, Tim Red Bull memang menunjukkan performa gemilang dalam kampanye mereka di F1 musim ini. Performa paling menjanjikan ditunjukkan oleh salah satu Verstappen pada paruh musim F1 2019.

Max Verstappen vs Lewis Hamilton

Ya, Verstappen berhasil tampil luar biasa dalam 12 balapan yang sudah berlalu di F1 2019. Terhitung pembalap berkebangsaan Belanda tersebut berhasil mengklaim lima podium sejauh ini. Raihan terbaik Verstappen hadir ketika ia menjalani balapan di F1 GP Jerman 2019, dengan berhasil memenanginya.

Baca Juga: Red Bull Bakal Gunakan Livery Khusus James Bond di F1 GP Inggris

Performa menjanjikan Verstappen tersebut membuat banyak kalangan mendukungnya untuk bisa menyudahi dominasi Lewis Hamilton di F1 2019. Walaupun pada klasemen sementara F1 2019, Verstappen masih terpaut 69 poin dari The Boss –julukan Hamilton.

Terlalu jauh margin yang ada antara Verstappen dengan Hamilton pun membuat Horner sedikit ragu pembalap andalannya tersebut. Horner menyebut Verstappen baru mungkin bisa menjuarai F1 2019, jika saja Tim Mercedes dan Hamilton melakukan kesalahan fatal di paruh kedua F1 2019.

“Lewis mempunyai keunggulan hampir tiga balapan dengan sembilan balapan tersisa. Jadi dia harus tersingkir atau setidaknya tampil buruk di tiga balapan,” jelas Horner, seperti disadur dari Motorsport, Jumat (9/8/2019).

Max Verstappen vs Lewis Hamilton

“Saya merasa bahwa kemungkinannya untuk menjadi juara sangat kecil. Mereka (Tim Mercedes) harus membuat beberapa kesalahan fatal untuk gagal memenangi gelar juara dunia pada tahun ini,” sambung pria asal Inggris tersebut.

Baca Juga: Kualitas Verstappen di F1 2019 Diklaim Lebih Hebat daripada Hamilton

“Target kami untuk paruh kedua musim adalah memotong jarak itu. Kami juga berusaha mendapat lebih banyak performa dari mobil, seiring kemajuan yang dibuat Honda. Bagi kami, ini menjadi tahun transisi menuju 2020,” tuntasnya.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement