Lorenzo Akui Masih Adaptasi dengan Motor Honda
LOSAIL – Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengakui masih butuh waktu untuk memahami kuda besinya, RC213V edisi 2019. Lorenzo bahkan tak malu untuk mengatakan kemampuannya mengendarai RC213V masih tertinggal jauh dari Marc Marquez dan Cal Crutchlow.
Pada awalnya, Lorenzo diperkirakan tak akan menemui kesulitan untuk beradaptasi dengan kuda besi Honda. Sebab, RC213V dianggap memiliki karakteristik yang mirip dengan motor idola Lorenzo yakni YZR-M1 punya Monster Energy Yamaha.
Lorenzo yang pernah membela Yamaha selama sembilan musim lamanya memiliki kenangan indah dengan YZR-M1. Tiga gelar juara dunia MotoGP yang dimiliki Lorenzo pun didapatkan saat mengendarai YZR-M1.
BACA JUGA: Naik 3 Peringkat, Lorenzo Sambut Positif Hasil Tes Pramusim Qatar Hari Kedua
Menilik pada masa lalu itu, maka Lorenzo dinilai tak akan mengalami kesulitan untuk tampil apik dengan RC213V. Akan tetapi, fakta justru berkata sebaliknya karena Lorenzo belum menemukan keselarasan saat membalap dengan RC213V. Keadaan itu harus segara diperbaiki oleh Lorenzo sebelum MotoGP 2019 resmi bergulir.
“Setiap hari Anda mengecek data, bukan hanya Marc (Marquez) tetapi juga Crutchlow. Terdapat banyak perbedaan. Dia (Marquez) tahu bagaimana cara mengendarai motor ini dan dia melakukannya dengan amat baik. Untuk saat ini, saya yang terburuk hampir dalam semua hal tetapi sedikit demi sedikit saya semakin dekat,” ujar Lorenzo, seperti yang diwartakan Motorsport, Selasa (26/2/2019).
“Ini benar-benar berbeda (gaya balap saya) di motor terakhir (Desmosedici GP18). Anda butuh gaya balap yang berbeda. Semoga gaya balap saya akan membaik, kami akan lihat nanti di masa depan,” tutup Lorenzo.
(Bagas Abdiel)
