Penjelasan Redding Soal Tudingan Motor Aprilia Seperti Barang Rongsokan

SILVERSTONE – Pembalap Aprilia Racing, Scott Redding, meminta maaf atas kata-kata kasar yang diucapkannya usai balapan MotoGP Austria 2018. Saat itu, pembalap asal Inggris tersebut mengejek motor RS-GP tunggangannya sebagai barang rongsokan.

Redding lantas memohon maaf secara terbuka kepada pabrikan asal Italia itu atas ucapannya yang tidak pantas. Apalagi, kritiknya itu sempat menjadi viral setelah diterjemahkan ke dalam bahasa Italia oleh beberapa orang, jauh melebihi dari maksud awalnya yang hanya sekedar mencurahkan isi hati.

Pembalap berusia 25 tahun itu kemudian mengatakan bahwa permohonan maaf benar-benar tulus datang darinya. Ia mengatakan, orang-orang berpikir kalau permintaan maaf itu muncul atas bujukan dari Aprilia, tetapi faktanya benar-benar datang dari hatinya yang terdalam.

(Baca juga: Redding Sebut Motor Aprilia RS-GP Barang Rongsokan)

“Saya tahu orang-orang berpikir (permohonan maaf) itu dari Aprilia, tetapi tidak demikian. Mereka tidak meminta saya meminta maaf, semuanya benar-benar inisiatif dari saya sendiri,” kata Scott Redding, dilansir dari Crash, Jumat (24/8/2018).

“Kalau Anda baca dengan seksama itu bukan yang saya katakan. Saya minta maaf. Ada terjemahan ke dalam bahasa Italia kalau Anda mengatakan sesuatu itu buruk, maka hasilnya jauh lebih kasar daripada yang saya katakan dalam bahasa Inggris, jauh lebih buruk dari maksud awal,” imbuh pembalap bernomor motor 45 itu.

Ungkapan frustrasi tersebut dikeluarkan Redding menyusul hasil buruk di MotoGP Austria 2018. Ia mampu tampil kompetitif pada sesi latihan bebas di bawah guyuran hujan. Namun, saat kualifikasi dan balapan, hasilnya jauh di luar dugaan. Perbedaan hasil tersebut membuat Redding tak bisa menyembunyikan rasa frustrasi.

(Fetra Hariandja)