LESMO – Meski saat ini pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menempati posisi kedua di papan klasemen pembalap MotoGP 2018, namun rider asal Italia itu nyatanya tidak terlalu puas. Rossi justru menyebut bahwa musim balap MotoGP 2018 merupakan musim yang sulit bagi Yamaha.
Hal tersebut tentunya tak lepas dari performa yang ditunjukkan Rossi di lintasan. Meski Rossi menempati posisi kedua, namun sejatinya sepanjang gelaran MotoGP 2018 berlangsung belum ada pembalap Yamaha yang pernah memenangkan balapan. Hasil terbaik yang mampu diraih Rossi di musim ini adalah dengan finis di posisi kedua dalam gelaran MotoGP Jerman.
(Baca juga: Kepala Kru Rossi Sebut Cuaca Jadi Faktor Penting di MotoGP Inggris 2018)

Rossi menerangkan bahwa hal utama yang membuatnya kalah saing dari pembalap lain adalah karena motor balap Yamaha tidak sebaik motor balap tim lainnya. Disebutnya YZR-M1 masih memiliki kendala di bagian perangkat elektronik. Menurutnya, hal tersebut sangat mempengaruhi performanya di atas lintasan.

“Ini adalah musim yang sulit karena saya pikir Yamaha saat ini tidak kompetitif seperti Honda dan Ducati. Kami mulai memiliki masalah ketika kami pergi dari Yamaha ECU ke Marelli. Ini masalah yang sama untuk semua orang. Mereka membuat aturan untuk menurunkan tingkat elektronik dibandingkan dengan 2015, misalnya,” ungkap Rossi, seperti dilansir dari Bike Sport News, Rabu (22/8/2018).
“Ini adalah langkah besar pada tahun 2016, namun di pertengahan tahun 2017 Honda dan Ducati dapat kembali pada level yang sama, sedangkan Yamaha tidak dapat melakukan langkah ini,” tukas pembalap berjuluk The Doctor itu.
(Fetra Hariandja)