SPIELBERG – Pembalap Aprilia Gresini, Scott Redding, tidak segan-segan menyembunyikan rasa frustrasi terhadap tunggangannya usai balapan di MotoGP Austria 2018 akhir pekan lalu. Pria Inggris itu menyebut motor Aprilia RS-GP andalannya sebagai barang rongsokan.
Redding sebenarnya mengawali pekan balapan dengan cukup baik ketika berada di posisi kedua pada sesi latihan bebas Jumat 10 Agustus di bawah guyuran hujan. Posisinya hanya turun satu peringkat ketika latihan bebas Sabtu 11 Agustus pagi yang berlangsung dalam kondisi mirip.
Namun, segalanya berubah menjadi buruk ketika kualifikasi dan balapan berlangsung dalam trek yang kering. Redding hanya mampu finis di posisi 20 pada sesi kualifikasi dan balapan. Perbedaan hasil tersebut membuat pembalap berusia 25 tahun itu kebingungan.
(Baca juga: Terdepak, Redding Berniat Takkan Kembali ke MotoGP)
“Akhir pekan yang sangat buruk. Saya harus pergi ke Silverstone untuk balapan berikutnya dengan senyuman di wajah serta mengatakan akan menampilkan performa yang mengagumkan. Omong kosong karena Anda tidak bisa melakukan apa pun,” tukas Redding, dinukil dari Motorsport, Selasa (14/8/2018).
“Anda tidak bisa membuat barang rongsokan ini bersinar. Saya tahu itu terdengar kasar dan tidak seharusnya mengatakannya, tetapi demikian faktanya,” imbuh pembalap bernomor 45 tersebut.
Redding menepis kalau performa buruk motornya berhubungan dengan kepergiannya di akhir musim dari Aprilia. Ia mengapresiasi kerja keras tim mekaniknya meski terlihat aneh inkonsistensi performa tersebut terjadi pada tim pabrikan di kelas MotoGP.
(Fetra Hariandja)