BRNO – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, telah memutuskan untuk menggunakan ban bertipe soft pada MotoGP Republik Ceko di Sirkuit Brno, Minggu (5/8/2018). Vinales beranggapan ban soft akan lebih cocok digunakan YZR-M1 pada balapan tersebut.
Pemilihan ban soft oleh Vinales dikarenakan dirinya gagal menampilkan yang performa terbaiknya saat sesi kualifikasi MotoGP Republik Ceko 2018. Saat itu, pembalap asal Spanyol tersebut menggunakan ban medium dan hard, tetapi hasilnya Vinales harus puas memulai balapan MotoGP Republik Ceko 2018 dari posisi ke-12.

Torehan itu merupakan hal yang negatif bagi Vinales yang dalam misi mengejar posisi puncak klasemen sementara MotoGP 2018, yang saat ini dikuasai oleh pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez. Demi mewujudkan ambisinya itu maka Vinales harus meraih podium dan mendapatkan poin-poin penting di MotoGP Republik Ceko 2018.
BACA JUGA: Crutchlow Targetkan Podium di MotoGP Republik Ceko 2018
Vinales awalnya menggunakan ban medium di Sirkuit Brno tetapi yang terjadi justru di luar perkiraan pembalap Spanyol itu. Setiap putaran yang dilalui Vinnales dengan ban medium membuat kecepatan YZR-M1 semakin menurun dan akhirnya pembalap Spanyol itu tidak mampu mencatatkan waktu terbaik.

Saat mencoba dengan ban hard, Vinales juga tidak merasakan perubahan berarti dari kecepatan YZR-M1. Vinales bahkan tampak lebih sulit untuk tampil maksimal dengan menggunakan ban hard.
“Saya merasa tidak akan menggunakan ban yang lebih keras nanti. Saya akan melihat apa bisa berbuat maksimal dengan ban lembut dan jika itu memberi sesuatu yang ekstra pada lap pertama. Mari lihat nanti, saya akan berusaha sebaik mungkin,” ujar Vinales, seperti yang diwartakan Bikesportnews, Minggu (5/8/2018).
(Andika Pratama)