 
                
AALST – Masa depan Jorge Lorenzo bersama Tim Ducati Corse akhirnya terjawab sudah beberapa pekan yang lalu. Lorenzo memutuskan untuk berpisah dengan Ducati, tim yang sudah dibelanya dalam kurun dua tahun terakhir.
Hanya beberapa saat memutuskan berpisah, Lorenzo juga mengumumkan ke mana dirinya bakal berada pada MotoGP musim 2019. Lorenzo memutuskan untuk menerima tawaran sebagai pembalap Tim Repsol Honda menggantikan Dani Pedrosa.

Keputusan Tim Honda menggaet Lorenzo sebagai pembalap mereka memang menimbulkan pro-kontra. Banyak yang memprediksi keputusan Tim Honda mendatangkan Lorenzo bakal menjadi bumerang lantaran bisa bentrok dengan Marc Marquez yang sejauh ini berstatus sebagai rider andalan mereka.
Baca Juga: Honda Siap Berikan Motor yang Sesuai Kriteria Lorenzo
Mengetahui kondisi tersebut membuat manajer Tim Honda, Alberto Puig, memberikan komentarnya. Ia pun mengakui bahwa menyatukan Lorenzo dan Marquez adalah hal yang sulit dilakukan. Akan tetapi, Puig menilai hal itu justru bisa menjadi tantangan yang menyenangkan untuk Tim Honda di MotoGP 2019.

“Pemahamannya bahwa tim memang selalu ingin memiliki pembalap terbaik, ini adalah prinsipnya. Dan ketika ada kesempatan untuk bisa menggaet Jorge, maka kami harus melakukannya,” ucap Puig, seperti disadur dari Marca, Selasa (24/7/2018).
“Tentu saja, tidak mudah untuk bisa menyatukan Jorge dan Marc. Namun, jika kami menginginkan hal-hal menjadi mudah, mungkin kami tidak akan menjalankan tim pada level ini. Rumit, namun itu tantangan. Terlebih, di Honda kami selalu mencari tantangan,” tuntasnya.
(Ramdani Bur)