ASSEN – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan pendapatnya terkait persaingan ketat di MotoGP Belanda yang berlangsung di Sirkuit Assen, Minggu 1 Juli 2018. Menurutnya hal itu tidak sepenuhnya terjadi karena kehebatan para pembalap, melainkan karena hal non-teknis.
Marquez menyebut kondisi trek dan angin menjadi penyebab para pembalap mampu tampil cepat dan saling berdekatan. Bahkan sejatinya The Baby Alien –julukan Marquez- memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi jika kondisi non teknis tersebut tak memengaruhi balapan.
“Itu karena kondisi trek dan angin. Di atas kertas saya memiliki kecepatan yang lebih baik sebelum balapan dimulai ketimbang lawan. Tapi saya berkata kepada tim saya bahwa itu akan sulit untuk menutup celah. Balapan di belakang lawan lebih mudah karena ada angin,” ungkap Marquez, mengutip dari Speedweek, Rabu (4/7/2018).
Baca juga Penyebab Petrucci Tak Finis di MotoGP Belanda 2018
Meski begitu, pada akhirnya Marquez tetap keluar sebagai pemenang walau posisinya sempat turun. Pembalap berusia 25 tahun itu mengakui bahwa kemenangannya pun tidak mudah, sebab baginya sangat sulit melakukan serangan dan bertahan pada saat bersamaan di Assen.
“Sejujurnya balapan tersebut secara fisik tidak terlalu melelahkan karena kami kadang-kadang sangat lambat. Tapi itu sangat sulit untuk menyerang dan bertahan pda saat yang sama. Jadi harus banyak berkonsentrasi,” tambahnya.
“Lima lap terakhir sangat sulit bagi saya karena saya benar-benar memberikan segalanya. Secara fisik itu bukan masalah,” tutup juara dunia empat kali MotoGP itu.
(Fetra Hariandja)